1. Kue Cubit
Pastinya kita kenal baik dengan kue yang satu ini. Kue yang terbuat dari campuran tepung terigu, susu dan air ini bisa sering ditemukan dari mulai daerah kaki lima hingga tempat-tempat nongkrong anak muda. Bisa dibilang sebagai kue cubit, kue ini dengan bentuknya yang kecil hanya membutuhkan dua jari untuk mengambilnya alias mencubit.
2. Nasi Kucing
Nasi kucing yang awalnya berada di kawasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kini sudah merambah ke beberapa daerah di Indonesia termasuk Jakarta. Kenapa bisa dibilang nasi kucing? Porsi nasi ini memang sedikit sekali, seperti porsi untuk seekor kucing. Apalagi isian nasi tersebut biasanya tumis ikan teri. Pas banget ya?
3. Krupuk Melarat
Kerupuk ini bukannya memandang status sosial, tapi memang begitulah kenyataannya. Kerupuk ini disebut sebagai kerupuk melarat karena proses penggorengannya bukan menggunakan minyak melainkan menggunakan pasir. Tentu saja pasirnya bukan pasir sembarangan, harus pasir yang sudah dibersihkan.
4. Kue Tete
Sebenarnya kue ini bernama kue ape, namun karena bentuknya menyerupai payudara wanita maka disebut sebagai kue tete. Kue ini bukan bermaksud porno lho ya. Namun hanya karena bentuknya saja. Hayo jangan porno mikirnya!
5. Tahu Gimbal
Masa ya ada tahu yang memiliki rambut gimbal? Bukan itu maksud penamaan dari kuliner ini. Tahu gimbal adalah salah satu jenis gorengan yang terbuat dari tepung dan udang yang digoreng garing. Gorengan tersebut kemudian dicampur dengan tahu, kol, tauge, telur, siraman kuah kacang dan lontong, jadilah tahu gimbal.
6. Kuku Macan
Jangan salah kaprah dulu, kuliner jenis ini bukan berasal dari kuku macan sungguhan. Kuku macan ini berasal dari Kalimantan dan merupakan salah satu jenis kerupuk. Rasanya hampir sama dengan kerupuk kemplang karena bahannya sama, hanya bentuknya saja yang agak berbeda.
7. Lidah Kucing
Lidah kucing ini salah satu panganan yang asyik dimakan sambil ngobrol. Kue lidah kucing ini termasuk dalam salah satu jenis kue kering yang cukup populer di Indonesia. Dinamakan seperti ini memang karena bentuknya yang menyerupai lidah kucing.
8. Nasi Kentut
Mungkin agak menjijikan jika dilihat dari namanya saja. Makanan ini disebut sebagai nasi kentut karena dibungkus menggunakan daun kentut. Tenang aja, aroma yang dihasilkan dari daun ini gak seperti bau kentut kok. Justru malah menambah nafsu makan kamu.
9. Kue Ketawa
Aneh juga ketika kue ini dinamakan sebagai kue ketawa. Padahal kue ini gak bisa bikin kamu ketawa juga tuh. Kue ini dinamakan demikian karena bulatnya kue ini memiliki belahan sehingga pada saat matang, kue ini akan mekar dan bentuknya berubah menjadi mulut orang yang sedang tertawa.
Nah itu tadi beberapa kuliner nusantara yang memiliki nama yang unik dan nyeleneh. Sebenarnya nama apapun memang gak memengaruhi cita rasa makanan tersebut. Pemberian nama yang unik tersebut memang sebagai suatu strategi penjualan agar makanan tersebut laku
Nah itu tadi beberapa kuliner nusantara yang memiliki nama yang unik dan nyeleneh. Sebenarnya nama apapun memang gak memengaruhi cita rasa makanan tersebut. Pemberian nama yang unik tersebut memang sebagai suatu strategi penjualan agar makanan tersebut laku